-->

CARA MEMBUAT BAHASA PEMROGRAMAN MENJADI LEBIH MUDAH DIMENGERTI


Belajar coding merupakan aktifitas yang dapat dianggap gampang gampang susah. Bagi sebagian orang berkenalan dengan bahasa yang aneh serta algoritma merupakan tantangan tersendiri. Mulai mengetahui variabel, method, manual book serta bagaimana penulisan pun juga faktor yang tak dapat dilewatkan begitu saja. Namun, Hal lain patut Anda pikirkan. Misalnya saja bagaimana apabila orang lain ingin memakai kode acara yang Anda tulis? Apakah mereka kebingungan alias tidak? Banyak pertanyaan akan diberikan terhadap Anda tentang kode tersebut, terkait segala faktor mulai dari faktor kecil semacam variabel sampai Algoritma. Tentunya faktor ini akan merepotkan Anda bukan?

Untuk itu diharapkan bagaimana tutorial melakukan penulisan kode yang baik jadi sekali jalan, Anda maupun orang lain dapat memakai kode milik Anda. Tidak butuh tak sedikit langkah merepotkan untuk melakukannya, hanya butuh berbagai kemauan untuk menuliskannya di segi kode. Berikut diantaranya:
  1. Penamaan variabel terkadang menjadi faktor yang mensugesti aktifitas coding Anda. Bagaimana tidak? Terkadang penamaan Variabel merupakan nama yang terlintas sejenak dalam pikiran Anda misalkan saja “data1“. Tapi pernahkah Anda memikirkan,  ketika memakai nama tersebut tak sedikit orang lain tak akan memahaminya dengan cara langsung. Apalagi ditambah dengan kurangnya dokumentasi pada yang akan terjadi penulisan kode Anda. Tidak hanya persoalan penulisan variabel, faktor ini berlaku pula dikala Anda melakukan penulisan method ataupun class dari suatu bahasa pemrograman. Ada baiknya penulisan method ataupun variabel menggambarkan inisialisasi dari manfaat tersebut. Misalkan saja untuk menuliskan kualitas “rata-rata” tuliskan menjadi “Average“.
  2. Salah satu wangsit kurang baik merupakan menumpuk tak sedikit baris kode menjadi satu manfaat alias method. Kebiasaan tak lebih baik ini, apabila dilanjutkan dengan cara semakin menerus akan memunculkan kebingungan terhadap Anda sendiri maupun orang lain yang menggunakannya. Mungkin kini Anda tetap memahami setiap alur dari tiap method yang dibuat, tapi barangkali Anda akan membukanya tiga bulan alias enam bulan kedepan. Apakah Anda yakin tetap mengingatnya dengan baik?

Selain itu, penerapan modularity juga akan mempermudah Anda untuk melakukan pembetulan ataupun optimisasi dari acara yang Anda gunakan. Misalkan saja Anda memperlukan pembetulan dari satu method, jadi Anda tak butuh melakukan pembetulan dari seluruh acara milik Anda tapi hanya terbatas pada method yang menurut Anda butuh dioptimalisasi dengan lebih baik