-->

Kamera Mirrorless vs Kamera DSLR, Mana Pilihan Anda?

         Beberapa tahun belakangan, para pecinta fotografi mempunyai alternatif lain dalam membidik objek foto. Kamera DSLR tidak lagi selalu diandalkan, melainkan kamera mirrorless, yang digadang-gadang mampu menghasilkan kualitas gambar yang lebih baik serta mempunyai banyak kelebihan.

Menurut riset yang dilakukan oleh Camera & Imaging Product Association (CIPA), semenjak dirilisnya kamera mirrorless, penjualan kamera DSLR anjlok merata di seluruh dunia. JFK di Jepang menambahkan, setelah melakukan riset juga, penjualan kamera DSLR cenderung menurun pada tiap tahunnya setelah inovasi kamera tersebut hadir.

Kamera Mirrorless vs Kamera DSLR, Mana Pilihan Anda?

Bagi Anda yang masih asing tentang apakah kamera mirrorless itu, sebenarnya secara umum tidak terlalu berbeda dengan DSLR. Sesuai namanya, yang membedakan adalah tidak adanya cermin. Atau, bisa dikatakan juga sebagai “kamera jalan tengah.” Dikatakan demikian karena memang bukan DSLR, saku, maupun superzoom. Ada pun ciri-cirinya, yaitu: ukurannya tidak terlalu besar dan mempunyai berat yang ringan, ukuran sensor relatif sama dengan DSLR, memiliki opsi mengganti lensa, serta harga yang lebih murah, kecuali Leica dan Fujifilm X.

Lebih lanjut lagi, perbedaan antara kamera mirrorless dan DSLR selain cermin adalah ketersediaannya menu viewfinder optik. Namun, hal tersebut tergantikan dengan sistem viewfinder elektronis, kecuali dua merk kamera mirrorless yang sudah disebutkan sebelumnya.

Lalu, apa sajakah kelebihan kamera mirrorless lebih lanjut? Dikarenakan tanpa cermin, maka mekanismenya tanpa gerak, sehingga suara yang ditimbulkan saat membidik lebih rendah, mengurangi shake, tidak adanya kolom udara yang bergerak, jadi terhindar dari debu, dan berpotensi memiliki fps jauh lebih tinggi, karena tidak ada pergerakan. Selain itu, antara live priview dan hasil akhir foto, hasilnya tidak berbeda sama sekali. Pengaturan white balance, ISO, dan lainnya juga akan terlihat pada saat preview. Kemudian, untuk sistem viewfinder-nya sendiri memberikan sejumlah kelebihan, yaitu: dapat melakukan aktivitas lain pada kamera sembari menyusun foto serta focus peaking-nya untuk manual mode sangatlah akurat.

Usia kamera mirrorless masih berkisar lima tahun, sedangkan DSLR sudah lebih dari 15 tahun, jadi untuk tingkat kematangan sistemnya belum maksimal. Tapi, hal tersebut nampaknya perlahan akan terpatahkan, mengingat semakin hari terobosan yang ditawarkan semakin sempurna dan kepopulerannya kian meningkat. Sejauh ini, keterbatasan kamera mirrorless terletak pada sistem viewfinder-nya yang tidak responsif dan realistik, continuous mode yang masih tertinggal dari DSLR, dan batrei yang tidak tahan lama.

Bila dibandingkan dengan keterbatasan kamera DSLR, agaknya masih berimbang, karena DSLR memiliki ukuran yang besar dan bobot yang berat, mekanisme yang rumit, tidak ada live priview, sistem autofokus yang mengandalkan ketepatan penempatan cermin sekunder, dan yang mencolok adalah harga.

Menilik review tentang kedua jenis kamera tersebut, pemilihan Anda pada salah satunya dapat didasarkan sesuai kebutuhan. Misalkan saja jika kamera digunakan untuk memotret objek bergerak, maka untuk saat ini DSLR adalah pilihan yang tepat.

        Mungkin itulah artikel yang bisa Cara Terkini  bagikan kepada Anda semua mengenai Kamera Mirrorless vs Kamera DSLR  Saya mohon maaf jika ada kata-kata yang salah dalam penulisan mohon saran dan keritiknya dan bagi yang mau menambahkan silahkan isi di kolom komentar. Terimakasih Telah Berkunjung Semoga Artikel Saya ini bisa membantu dan bermanfaat bagi Anda semua